Tulisan untuk yang terkasih

March 30, 2018

Image result for love tumblr
Dulu waktu kecil saya menyukai beberapa superhero yang hebat dan penuh kekuatan-kekuatan super yang mengagumkan seperti superman, batman, dan wonder women, saya selalu hadir lebih dulu sebelum mereka tampil di layar kaca..rasanya begitu menyenangkan.
Namun demikian, seberapapun hebat superhero yang saya kagumi, kalau boleh berkata jujur dari hati paling dalam ternyata saya mempunyai superhero sungguhan yang tidak kalah dengan superhero yang saya kagum-kagumi semasa kecil, dewasa ini saya sangat menyadari betapa mereka melebihi apapun yang ada di dunia ini, bahkan tidak bisa di bandingkan dengan superhero terhebat yang ada di dunia sekalipun, karena sejatinya merekalah manusia super yang nyata bukan lah fana semata.

Kemudian, jika kamu bertanya siapa superhero idola yang di maksudkan? dengan jelas : Orangtua.
Mereka tidak mempunyai tubuh baja, tapi mereka punya hati sekuat baja, yang sanggup menerima pukulan bertubi-tubi demi kebahagiaan anaknya, tanpa pamrih seujung kukupun. Mereka juga tidak bisa terbang, tidak memiliki sayap akan tetapi dengan sekuat tenaga mereka bersedia mati-matian menopang agar saya mampu terbang dan meraih asa dan cita-cita. Mereka tidak pula memiliki ilmu super seperti kebal dari semua senjata tajam atau memiliki kecepatan superlumial maupun supersonic seperti superman tapi mereka mempunyai doa yang sangat ampuh melebihi apapun karena doa orang tua adalah segalanya yang terhubung langsung dengan Pencipta langit dan bumi serta seluruh alam semesta, sang maha Pencipta semua mahluk yang hidup di dunia. Luar biasa bukan? sangat luar biasa.

Mereka, rumah ternyaman ketika kita merindukan pulang. Mereka, yang tidak akan berpikir panjang untuk berada di barikade paling depan, menjaga anak-anak mereka dari hal buruk dan sebuah perasaan ketika saya merasa dunia tidak cukup adil.

Ketika dunia menolak kita dengan kejam ketika alam dan seisinya seakan pergi menjauhi kita, ketika kita tertatih mencari arah dan arti kehidupan, ketika hati dan pikiran seakan melayang-layang tidak karuan dan ketika itu lah mereka yang selalu dengan setia membuka tangannya lebar-lebar dan seluas-luasnya untuk memeluk kita erat-erat, meyakinkan bahwa kita pasti mampu menghadapi kerasnya dunia. 
Mereka..hati yang tulus tiada tara, belum pernah saya melihat mata yang penuh ketulusan dan cinta serta kasih sayang selain kedua pasang mata mama dan papa.

Sudahkah kita menyempatkan waktu untuk mereka? sekedar duduk dan mendengarkan cerita mereka? ataukah kita terlalu sibuk dengan segala urusan-urusan kita sehingga tidak sempat menggali lebih dalam sosok- sosok yang senantiasa melindungi kita bahkan sosok yang tidak mengenal waktu untuk membahagiakan kita.
Sudahkah? Hei bung, percayalah kata-kata yang saya tulis ini adalah sebuah pengingat untuk diri saya sendiri, agar senantiasa ingat melengkapi waktu berharga ini yang saya miliki untuk mereka yang terkasih dan tersayang. Atau jika di izinkan, bolehkah kita saling mengingatkan untuk hal ini?

Saya paham, tidak ada yang sempurna di dunia ini karena segala kesempurnaan hanya milik Sang Pencipta alam semesta. Tapi kita di berikan rasa syukur oleh Allah SWT dengan begitu tergantung kita ingin menggunakan rasa syukur itu atau tidak. Saya pribadi, saya teramat bersyukur di lahirkan di tengah-tengah keluarga ini tumbuh serta berkembang dengan kedua orang tua yang luar biasa, dan saya teramat yakin kamupun begitu, bagaimanapun keadaannya jatuh bangun sebuah keluarga..semua adalah sebuah "rasa" dalam kehidupan yang seharusnya dapat kita syukuri setiap detiknya. Dan ada saat dimana semua akan menjadi benang-benang kerinduan yang akan kita rajut ketika kita jauh dan merindukan pulang, untuk kembali di lengkapi dan melengkapi.

Kemudian, maukah kamu dan saya, saling mengingatkan agar terus meluangkah waktu yang kita punya untuk kedua orang tua kita masing-masing?
Semoga...



Salam.

You Might Also Like

0 komentar

Popular Posts