Tere Liye2

April 03, 2016

"kamu tahu kenapa kita mengenang banyak hal ketika hujan turun?
karena kenangan sama seperti hujan. ketika dia datang, kita tidak bisa menghentikannya.
Bagaimana kita akan menghentikan tetes air yang turun dari langit? Hanya bisa ditunggu, hingga selesai dengan sendirinya"-Tere Liye

Tere? wohoo iya Tere Liye udah familiar banget didenger ya, yang quotesnya selalu muncul di Timeline account Line, Instagram, Twitter, dan teman-teman sebayanya, dan pastinya leluhur kita yang selalu muda dan ter-update sepanjang masa : eyang Google sekali klik "Tere Liye" ratusan referensi muncul mungkin mencapai ribuan.

Btw, berhubung lagi free time dan terbebas dari paparan para tugas kuliah..bentar, ga deng sebenernya ada benih-benih tugas yang harus diselesaiin tapi buat malem ini berhubung besok gue libur gue mau berlehaleha sebelum kembali bercengkrama dengan tugas. Oh ya baiklah, ini bukan free time tapi emang lagi pengen nyantai.

Back. 

Jadi gue kepo sama doi yang setiap quotes-nya sesekali muncul di Timeline Line gue, yang temen-temen gue share dan dari like kemudian muncul di timeline gue pula ((scrolling sejati)), terus diliat quotes-nya punya siapa dan dibawahnya tertulis "tere liye" lalu gue liat lagi bacaan quotesnya "gila, jubir hati banget" and then makin banyak quotes doi yang tersebar dan ada official account nya juga yang dibikin sama fans-nya barang kali di Line, tentang quotes yang di ambil dari karya bukunya, penjualan buku-buku doi, ah lengkap sudah.

Awalnya gue kira diliat dari namanya doi itu penulis..iya udah pasti penulis..ga, maksud gue doi pasti penulis asing yang karyanya diterjemahkan kedalam Bahasa Indonesia, terus orang jerman kecina-cinaan (?), Darwis Tere Liye. Tere Liye, dan dia seorang perempuan.
Ah sotoy banget gue. Salah duga ternyata. kebalikannya semua.
Jadi ternyata doi ini asli orang Indonesia dan nama Tere Liye adalah nama pena-nya nama ini diambil dari bahasa india yang artinya untukmu.

2 minggu lalu gue dating ke Gramedia bersama bayangan......ga, ini terlalu sedih. Oke, jadi 2 minggu lalu gue mampir kegramedia buat beli buku baru kebetulan lagi ada obral buku gitu lantas gue liat-liat dan apabila tertarik daku membelinya, halah. Baiklah ada 5 buku yang gue pegang tapi berhubung harus sering-sering inget budget..jangan sampe gue kalap lalu 2 minggu kedepan gue harus melupakan apa itu kantin, kan ga ena. Oke, gue ninggalin 2 buku di rak dan 3 buku ditangan yeay. 

Terus, gue naik ke lantai 2 gramedia dan liat-liat pendatang baru. Keliling..keliling..keliling, dan sampe pada novel yang berjudul Hujan terus baca sinopsisnya dan ngeliat disebelahnya ada novel berjudul Pulang gue liat penulisnya "waa jadi ini bukunya tere liye yang quotesnya jubir hati banget", pantes!


Gue jalan-jalan kecil disekitar situ sambil liat- liat yang lain, "laah tere liye lagi nih", "laah ini tere liye lagi, banyak banget novelnya", "oke, novel beliau emang ga diragukan lagi semuanya briliant!". Sebagian novelnya udah diangkat ke layar kaca kayak, "Surat hafalan delisa", "moga tuhan disayang bunda" dan lain-lain, tanyakan si embah lebih jelasnya. 

Ingin hati beli novel-nya tere liye, tapi apa daya gue harus nahan, dari pada gue mengalami hal-hal yang tidak diinginkan dikemudian hari karena uang jajan udah abis duluan diawal bulan, kan miris. Jadi gue mengurungkan diri buat ga beli. Tunggu aku ya nanti dibeli....kapan-kapan, dengan waktu yang tidak ditentukan.
Back. 

Btw, doi ini kan penulis yang luar biasa karyanya dan pastinya lagi booming dikalangan literasi Indonesia tapi biasanya kalo penulis itu setiap buku nya atau ya beberapa bukunya launching pasti mereka ngadain promosi gitu dengan talk show, meet n greet, or ya something like that tapi Tere Liye ini ngga atau gue yang ga tau? hahaha, tapi biasanya penulis keren kayak doi pasti ngadain tour disetiap kota buat launching setiap buku barunya gituuu dan pasti Gramedia Depok kebagian tapi ya entahlah, terus gue penasaran gue perhatiin setiap bukunya itu ga ada biografi penulisnya (perhatiin di rak buku toko maksud gue) beda sama penulis lainnya yang munculin biografinya di bagian belakang buku, biasanya kan gitu. Biasanya dan kebanyakan begitu.

Penasaran, gue searching ternyata menjadi seorang literatur itu cuma hobi yang terbayar dan dapet apresiasi yang bagus banget dari masyarakat.. karna sekedar menulis adalah hobi disela-sela waktu kerjanya dan doi juga lebih suka disebut seorang akuntan daripada seorang penulis. wiw. Hobi yang dibayar.

JUBIR! kadang kita ngerasa ketika kita butuh banget curhat sama temen terdekat tapi terkadang juga bingung harus mulai dari mana, dan disitu gue rasa jubir quotes berperan.

"LDR (Long Distance Relationship) itu bukan cuma soal jarak fisik, satu dikota ini, satu lagi dipulau sebrang.
LDR itu juga bisa fungsi waktu. Jodohnya belum datang hari ini.
Jadi, kalau kita jomblo, tenang saja. Bilang, saya sudah "taken", tapi jodohnya masil LDR dimasa depan. Disimpan oleh Allah, dan saya akan menjemputnya dengan terus memperbaiki diri
karena sungguh Allah telah menjanjikan : Laki-laki yang baik untuk wanita yang baik, dan wanita yang baik untuk laki-laki yang baik" -Tere Liye


“Semua orang selalu diberikan kesempatan untuk kembali. Sebelum mau menjemput, sebelum semuanya benar-benar terlambat. Setiap manusia diberikan kesempatan mendapatkan penjelasan atas berbagai pertanyaan yang mengganjal hidupnya.”
 ― Tere Liye, Rembulan Tenggelam Di Wajahmu


Last quotes..



"Membunuh dengan tega setiap kali kerinduan itu muncul. Ya Tuhan, berat sekali melakukannya. Sungguh berat, karena itu berarti aku harus menikam hatiku setiap detik" -Sunset Bersama Rosie, Tere Liye"

WOHOO curhat!! Kbye.

You Might Also Like

0 komentar

Popular Posts